Dalam rangka memperingati Gamelan sebagai warisan dunia yang tak benda yang diselenggarakan pada bulan Desember tahun 2023, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Jawa Timur melalui UPT Taman Budaya kembali menggelar Parade Gamelan 2023 dengan mengusung tema “Intensivitas Gamelan” yang diselenggarakan pada Hari Jumat, tanggal 15 Desember 2023 di Gedung Cak Durasim, Kompleks Taman Budaya Jawa Timur. Istilah “Intensivitas Gamelan” ini diartikan sebagai ketekunan para seniman secara terus-menerus mempresentasikan kreativitasnya dalam proses mewujudkan karya, dengan pendekatan khasanah lokalitas karawitan yang meliputi kreativitas, inovasi, multi disiplin, lintas gaya-garap, dan sebagainya.

Dalam siaran persnya (14/12/2023) Kepala UPT Taman Budaya Jawa Timur, Ali Ma’ruf, S.Sos., M.M. mewakili, pelaksana Kepala Dinas Kebudayaan Dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur saat ini Eddy Supriyanto, S.STP, M.PSDM, menyampaikan bahwa acara Parade Gamelan 2023 kali ini digelar sebagai instrumen warisan musik yang berselaras dengan kemajuan kebudayaan mengingat daya kreativitas dan inovasi karya para seniman musik di Jawa Timur yang cukup melimpah. Selain itu kesadaran ruang presentasi dan jejaring seni sangat penting untuk dibangun melalui sikap militant dibarengi intensitas, kontinuitas dan intensitas para pelaku seni tradisi dalam suasana apapun. Acara ini juga dalam rangka menyemarakkan kesenian di Jawa Timur untuk memberi porsi kepada pelaku seni tradisi (Gamelan) agar lebih sering tampil di ruang publik dalam rangka membawa karya yang kreatif sesuai dengan pemajuan kebudayaan. Parade Gamelan 2023 yang akan diadakan di Taman Budaya merupakan bentuk ajang dan laboratorium pementasan karya seni, diharapkan kedepannya bibit-bibit seniman dapat menciptakan karya inovatif melalui gamelan dalam taraf tingkat yang lebih tinggi.

Tampilan pertunjukan karya musik dari tiga Komposer dan satu komunitas Macapatan yang akan dipentaskan pada Parade Gamelan 2023 di gedung Cak Durasim, diantaranya: Joko Porong (Surabaya), Sutrisno Setya Hartana (Kanada), Francisco Ugalde (Ekuador) dan Komunitas Macapatan Sekar Palupi dari Kabupaten Sidoarjo. Selain itu Parade Gamelan 2023 juga menampilkan tiga Penyaji Tamu, yakni : Lan Tung (Kanada), Anis Wiji Astuti (Yogyakarta) dan Smiet Lalove (Palu)

Parade Gamelan 2023 ini dilaksanakan dengan tujuan sebagai sarana menumbuh kembangkan kehidupan dan kreativitas komposisi musik dengan media gamelan di Jawa Timur, menjadi ruang apresiasi seni musik, menjadi ajang silaturahmi dan jejaring seni antar pelaku seni musik dan juga masyarakat seni pada umumnya, sebagai sarana rekam jejak (dokumentasi) dalam wujud komposisi karya dan bentuk lainnya serta tentunya dalam rangka ajang untuk menyemarakan hari Gamelan Dunia. (Eed)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *